Kita semua pasti taka sing lagi dengan green tea. Tapi,
tahukah anda, selain memiliki manfaat, green tea juga dapat menyebabkan
penyakit.
1. Teh panas penyebab kanker tenggorokan
Selama
ini kita sering mengaitkan kanker tenggorokan dengan tabiat merokok dan minuman
keras. Namun, minuman panas ternyata turut ambil bagian dalam factor resiko
kanker tenggorokan.
Kajian
yang diketuai oleh Reza Malekzadeh dari pusat penelitian penyakit dalam,
universitas perobatan sains Teheran, menyatakan bahwa, mereka yang mengonsumsi
teh panas beresiko dua kali lebih tinggi untuk mengidap kanker tenggorokan di
banding peminum teh hangat.
2. Dampak kafein dalam teh
Kadar
kafein yang tinggi dalam teh dapat menghambat rantai produksi enzim-enzim dalam
alat pencernaan. Dosis tubuh kita dalam menyerap kafein adalah 300 mg/ hari
yaitu setara dengan 200 cc. jika kadar kafein
yang diserap tubuh lebih dari 750 mg, maka akan terjadi gangguan pada
proses regenerasi sel.
Berikut
ini beberapa siasat agar anda tidak mengonsumsi kafein secara berlebihan:
a.
Jangan pernah meminum the pada saat makan
ataupun setelah makan, karena zat gizi yang seharusnya didapat melalui makanan
akan dicuri oleh zat stimulant the
b.
Jangan minum the saat perut sedang kosong karena
kafein dalam the akan merangsang produksi asam lambung sehingga menyebabkan
sakit pada perut.
c.
Sebaiknya jangan mengonsumsi sayuran yang banyak
mengandung mineral bersamaan dengan the
d.
Untuk wanita hamil, sebaiknya hindari
mengonsumsi the karena kafein dan zat stimulant dalam the bisa merangsang
kontraksi rahim dan mengganggu produksi kelenjar ASI serta dapat mengganggu
pertumbuhan saraf otak pada bayi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar